Dua Gajah Liar Dipindah dari Teluk Sungkai Inhu ke Konservasi di Jambi Selasa, 24/05/2022 | 17:04
Pemindahan dua gajah liar
BNEWS - Dua Gajah Sumatera yang terpisah dari kelompoknya dipindahkan dari Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Provinsi Riau ke sebuah daerah konservasi di Provinsi Jambi, pada Senin (23/5/2022). Dua Gajah ini berada di Desa Teluk Sungkai, Kecamatan Kuala Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu sejak bulan Februari 2022.
Pemindahan ini dilakukan Balai Besar KSDA Riau bersama Pemerintah Daerah Indragiri Hulu, TNI, Polri, BPBD Kabupaten Indragiri Hulu serta masyarakat yang aktif melakukan mitigasi dan pemantauan serta pengamanan terhadap dua ekor Gajah yang berada di Kabupaten Indragiri Hulu selama 3 bulan tersebut.
"Kita bersama-sama melakukan upaya translokasi dua Gajah jantan yang terpisah dari kelompoknya ini," kata Plt Kepala Balai Besar KSDA Riau, Fifin Arfiana Jogasara, Selasa (24/5/2022).
Pemindahan dilakukan ke lokasi kantong gajah di luar Provinsi Riau dimana hasil penelitian pada kantong gajah tersebut sex ratio jenis kelamin didominasi oleh betina serta keanekaragaman genetik rendah. Diharapkan dengan kedatangan dua ekor gajah jantan dari Provinsi Riau ini bisa mendorong perbaikan keanekaragaman genetik di lokasi baru.
Sebelumnya, pada tahun 2021 pernah dilakukan pengembalikan dua gajah ini ke kelompoknya di kantong Gajah Tesso Tenggara. Tetapi dua gajah ini kembali keluar dari kantongnya dan kembali sampai ke Kecamatan Kuala Cenaku di Kabupaten Indragiri Hulu.
Perjalanan menuju lokasi pemindahan memerlukan waktu yang lama sehingga dalam mengantisipasi munculnya gangguan, Balai Besar KSDA Riau menurunkan 4 dokter hewan yang berasal dari Balai Besar KSDA Riau dan Direktorat KKHSG, Kementerian LHK.
Sebelum dilepasliarkan satu dari dua gajah dispersal ini akan dipasang GPS Collar untuk memantau pergerakan Gajah sehingga memudahkan dalam mitigasi. Data GPS Collar yang dihasilkan akan menjadi bahan informasi sekaligus bahan pertimbangan dalam mengambil kebijakan lebih lanjut.**/zie/mc