BNEWS - Dalam rangka meningkatkan pelayanan publik di Kabupaten kampar, Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto yang diwakili Asissten III Adminitrasi Umum Syamsul Bahri, melakukan pembenahan dan evaluasi, agar masyarakat betul betul mendapatkan standar pelayanan yang baik.
Hal ini dikatakan Syamsul Bahri saat mengikuti Penilaian Standarisasi Pelayanan Publik melalui Zoom Meeting bersama Gubernur Riau, Syamsuar, Kamis (3/6/2021) dari Lantai II Kantor Bupati Kampar.
Acara juga turut dihadiri Kepala Inspektorat Kabupaten Kampar Febrinaldi Tridarmawan, Kepala Bagian Ortal Dedi Rochyani , Direktur RSUD Fitrah Abadi serta Kepala Disdukcapil Muslim dan mewakili OPD yang masuk dalam penilaian pelayanan publik.
Sementara sebagai narasumber Ombusdman Hery Susanto. Acara juga diikuti oleh Seluruh Kepala Daerah se Provinsi Riau yang dibuka langsung oleh Gubernur Riau Syamsuar melalui zoom meeting.
Dalam arahannya Gubernur Riau menyampaikan, sesuai undang undang-undang nomor 37 tahun 2008, ombudsman sejak tahun 2015 sampai tahun 2019 telah melakukan penilaian terhadap layanan publik, sesuai dengan RPJMD, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik serta pelayanan publik yang prima berbasis tegnologi informasi.
"Penilaian Publik adalah salah satu upaya untuk mendorong pelayan kepada masyarakat, Semoga kegiatan ini bisa menjadi motipasi kita bersama dalam meningkatkan pelayanan publik terhadap mayarakat dalam memenuhi peningkatan kepatuhan." ungkap Gubri
Sementara itu Asissten III Syamsul Bahri Menambahkan, sebagaimana ditegaskan dalam undang-undang Nomor 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik, pelayanan merupakan salah satu visi dari pemerintah.
"Untuk itu kita bertanggung jawab atas ketidak mampuan dan pelanggaran serta mengevaluasi terhadap kinerja pelaksanaannya," katanya.
Menurutnya, dalam rangka pemenuhan standar pelayanan publik, dulu Pemkab Kampar masih melakukanya secara manual, ke depan akan terus dibenahi, mulai dari sarana dan prasarana, fasilitas serta pelayanan khusus.
"Dengan Kualitas yang baik nantinya kita berharap kepatuhan masyarakat dan mereka juga bijak menanggapinya," katanya.**/dai