Pendataan Keluarga, Ketua DPRD Kampar Minta Masyarakat Memberikan Data yang Benar Kamis, 01/04/2021 | 22:38
BANGKINANG - Pendataan keluarga tahun 2021 merupakan program strategis BKKBN yang dituangkan dalam kegiatan bangga kencana untuk kepentingan perencanaan, evaluasi dan pengukuran kinerja sampai wilayah administrasi terkecil.
Karena itu Pemerintah Kabupaten Kampar mendukung penuh program pendataan keluarga tahun 2021 tersebut dan masyarakat diharapkan memberikan data yang benar, akurat dan lengkap kepada petugas pendata.
"Kader pendata se-Kabupaten Kampar dalam pelaksanaan pendataan supaya selalu semangat dalam menggali informasi mengenai data keluarga," kata Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal. ST.
Pada hari ini, Kamis (1/4/2021) didampingi sang Istri, Fissia Asmarina, Ketua DPRD Kampat menerima kedatangan Kader Pendata untuk medapatkan informasi data keluarga Ketua DPRD Kampar, yang tinggal di Rumah Wakil Bupati Kampar dijalan Letnan Boyak, Kecamatan Bangkinang Kota.
Pada Kesempatan tersebut Ketua DPRD Kampar juga menghimbau masyarakat Kabupaten Kampar untuk dapat memberikan data yang benar akurat dan lengkap kepada kader pendata.
"Terima kasih kepada masyarakat Kampar atas partisipasinya untuk mensukseskan pendapatan keluarga tahun 2021Faisal.
Menurutnya, pendataan keluarga tahun 2021 akan dilaksanakan secara serentak pada tanggal 1 april 2021 dengan pengumpulan data sampai dengan 31 Mei 2021 diseluruh wilayah indonesia.
Sementara itu Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ( DPPKBP3A) Kabupaten Kampar diwakili Sekretaris DPPKBP3A Dr. Awal Haenniwati menyampaikan, jumlah kader di wilayah Kabupaten Kampar tersebar disetiap kecamatan sebanyak1488 orang, 220.299 KK , supervisor 250 orang, Manager Data 21 orang dan Manager Pengelola 21 orang.
"Kita Berharap agar para kader Pendata dilapangan mendapatkan data keluarga yang akurat, valid, relevan dan dapat dipertanggung jawaban melalui proses pengumpulan, pengolahan, penyajian, penyimpanan, serta pemanfaatan data dan informasi pendataan keluarga." kata Awal Haenniwati.***/zi/ril