Persiapan Fisik, Langkah yang Sering Terlupakan Pendaki Gunung Pemula Rabu, 12/06/2024 | 14:28
Persiapan Fisik Pendaki Gunung
BNEWS - Sebagian pendaki pemula seringkali hanya fokus pada rute perjalanan dan perlengkapan yang akan dibawa pada saat pendakian. Padahal, terdapat aspek yang sangat penting yang harus dilakukan pendaki agar bisa menjaga kesehatan dan keselamatannya pada saat pendakian, yaitu persiapan fisik.
Persiapan fisik sangat penting dilakukan karena gunung bukanlah sebuah tempat yang mudah untuk dijelajahi. Akan ada banyak rintangan pada treck yang memerlukan daya tahan tubuh yang tinggi agar bisa sampai di puncak gunung. Berikut beberapa persiapan yang bisa dilakukan untuk melatih fisik kamu sebelum mendaki gunung
1. Latihan Kardio Merupakan latihan untuk melatih detak jantung dan pernapasan agar aliran oksigen keseluruh tubuh lancar. Contoh olahraganya seperti jogging, jalan kaki, bersepeda atau lompat tali. Latihan ini diperlukan karena 85% kegiatan yang kamu lakukan saat pendakian adalah berjalan, maka diperlukan peningkatan kapasitas paru dan jantung serta daya tahan tubuh yang baik agar tidak membahayakan keselamatan.
2. Angkat beban Perlu diingat, saat pendakian kamu membawa carrier berisi perlengkapan yang bebannya bisa mencapai beberapa kilo. Jika lama pendakian kamu hanya 1 hari, cukup membawa carrier dengan ukuran 10-35 liter dengan maksimal berat kurang dari 10 kilogram.
Untuk itulah, diperlukan latihan angkat beban untuk melatih kekuatan otot, terutama otot pada bagian punggung, kaki dan inti tubuh. Jika otot sudah terlatih maka akan mengurangi risiko cedera dan membuat pendakian kamu lebih menyenangkan.
3. Latihan fleksibilitas Selain kekuatan, fleksibilitas otot juga perlu dilatih. Latihan yang bisa dilakukan contohnya seperti yoga, senam atau peregangan. Fleksibilitas ini akan membuat otot dan jaringan ikat meregangang serta memudahkan mobilitas sendi agar tidak sakit, yang mana akan sangat diperlukan pada pendakian panjang, terutama jika memiliki medan yang sulit. Jika fleksibilitas otot terlatih, maka cedera otot dan ligamen dapat dihindari.
4. Pola Makan Makanan yang dikonsumsi sangat berpengaruh pada kinerja organ dan cadangan energi yang dimiliki tubuh. Apabila tidak mengkonsumsi makanan yang sehat, tubuh akan gampang lelah dan lemas, hal ini tentu akan membuat perjalanan pendakian kamu menjadi tidak maksimal dan menjadi beban, yang bilamana dipaksakan akan memberikan penyakit lain seperti vertigo.
Disarankan untuk mengkonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi dan energi seperti protein, lemak sehat, karbohidrat kompleks dan serat sesuai dengan kebutuhan tubuh. Hindari mengkonsumsi makanan berlemak beberapa saat sebelum mendaki, karena akan memperlambat pencernaan dan menganggu performa saat mendaki.
Dengan melakukan persiapan fisik ini, pendaki gunung pemula dapat meningkatkan kesuksesan untuk sampai pada puncak dan menikmati perjalanan mendaki dengan lebih aman dan nyaman.***/titahsitibungsu