Prediksi Puncak Musim Kemarau Tahun 2024 di Indonesia Sabtu, 27/04/2024 | 16:22
Kemarau (ilustrasi)
BNEWS - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menuliskan bahwa berdasarkan informasi perkembangan musim BMKG, diketahui sekitar 63% wilayah Zona Musim diprediksi mengalami Awal Musim Kemarau pada bulan Mei hingga Agustus 2024, dan untuk saat ini di periode pertengahan April beberapa wilayah masih cukup basah dan terjadi hujan.
Dilihat Sabtu (27/4/2024) BMKG juga menyatakan sejumlah wilayah di Indonesia yang masih terjadi hujan dengan intensitas lebat hingga ekstrem antara lain di Luwu Utara (Sulawesi Selatan), Banjarbaru (Kalimantan Selatan), Kapuas Hulu (Kalimantan Barat), dan Tanjung Perak Surabaya (Jawa Timur).
Dalam laporannya terkini, BMKG turut mengungkap kondisi fenomena El Nino yang melemah dan berpotensi menjadi Netral hingga bergantian dengan fenomena La Nina. Kondisi ini berlangsung selama pancaroba dan memicu bencana hidrometeorologi.
Dilansir detik.com, BMKG menyebut, terdapat peluang 60% berakhirnya episode El Nino kemungkinan akan digantikan oleh munculnya La Nina pada periode bulan Juni hingga Agustus 2024.
Sebelumnya BMKG juga telah merilis prediksi terjadinya awal musim kemarau hingga puncak musim kemarau dari 699 Zona Musim (ZOM) di Indonesia periode tahun 2024. Untuk awal musim kemarau, sebanyak 95 ZOM telah memasuki awal musim kemarau pada bulan April 2024.
Sebagian besar, yakni sebanyak 133 ZOM akan mengalami awal musim kemarau pada bulan Mei 2024 dan sebanyak 167 ZOM akan mengalami awal musim kemarau pada bulan Juni 2024. Kemudian sebanyak 48 ZOM akan mengalami awal musim kemarau pada bulan Juli 2024, dan sebanyak 97 ZOM akan mengalami awal musim kemarau pada bulan Agustus 2024.
Untuk puncak musim kemarau, sebanyak 218 ZOM akan mengalami puncak musim kemarau pada bulan Juli 2024, dan sebanyak 319 ZOM akan mengalami puncak musim kemarau pada bulan Agustus 2024. Sementara sebagian wilayah, yakni sebanyak 33 ZOM akan mengalami puncak musim kemarau pada bulan Juni 2024.
Adapun durasi musim kemarau tahun 2024 di sebagian besar daerah Indonesia diprediksi lebih pendek, yaitu sebanyak 447 ZOM (63,95%) dari normalnya yang sebanyak 409 ZOM (58,51%). Waktu berlangsungnya yaitu diprediksi terjadi selama 3 hingga 15 dasarian.**/ara