BNEWS - Hari ke -8 Polda Banten dan Polres Jajaran melaksanakan operasi premanisme, sebanyak 85 orang berhasil diamankan. Operasi ini dilakukan di lokasi-lokasi yang rawan pemalakan dan pungutan liar.

Kapolda Banten, Irjen Pol. Dr. Rudy Heriyanto mengatakan, operasi premanisme tersebut merupakan tindak lanjut dari instruksi Kapolri.

"Kami segera melakukan pembersihan preman dan siapa pun yang mencoba-coba membuat resah di semua wilayah hukum Polda Banten," kata Rudy Heriyanto, Jum'at (18/06/2021).

Melengkapi keterangan Kapolda, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengatakan, hasil operasi hari ke-8, total ada 85 orang diamankan, terdiri dari 66 orang premanisme dan 19 orang yang melakukan pungutan liar.

Edy juga mengatakan jika tindakan yang diambil bervariasi, mulai dari pendataan, diserahkan ke Dinas Sosial, pembinaan sampai kepada penegakkan hukum jika ada yang melakukan pelanggaran.

"Tindakan pembinaan yang diambil yaitu berupa pendataan serta menyerahkan kepada dinas sosial sedangkan hingga saat ini belum ditemukan adanya pelanggaran hukum pidana, sehingga belum ada tindakan hukum," kata Edy Sumardi.

Operasi Premanisme ini dengan melibatkan ratusan personel gabungan, yang terdiri dari Polri, TNI, Pemda serta masyarakat.

"Tujuan dari kegiatan operasi penertiban ini adalah untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat serta terwujudnya kamtibmas yang kondusif di daerah hukum Polda Banten," ujar Edy Sumardi.

Edy juga berpesan agar masyarakat menggunakan layanan 110 dan akan langsung direspon dengan menurunkan aparat.**/ara