BNEWS - Buntut pembakaran Mapolsek Candipuro, Lampung Selatan, oleh sejumlah warga karena kecewa terhadap pelayanan polisi soal maraknya penodongan dan pembegalan, Kapolsek Candipuro AKP Ahmad Hazuan diganti.

"Kapolsek Candipuro AKP Ahmad Hazuan diganti Iptu Gunawan," kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad, Minggu (23/5/2021).

AKP Ahmad Hazuan dimutasi ke posisi Kanit 1 Sinego Subditdalmas Ditsamapta Polda Lampung. Sedangkan penggantinya, yakni Iptu Gunawan, merupakan mantan Paur Sunkum Subbidsunluhkum Polda Lampung.

Menurut Pandra, dari hasil audit kinerja AKP Ahmad selaku Kapolsek Candipuro, ternyata belum sesuai standar. Karena itu tim pengawas memberikan rekomendasi bahwa Kapolsek kinerjanya belum sesuai  belum sesuai harapan masyarakat.

"Dalam konsep Polri Presisi diperlukan kemampuan Kapolsek yang bisa menjadi pemimpin bagi organisasi ini dan bisa menggerakkan roda polsek sesuai fungsi preemtif, preventif, dan represif," kata Pandra.

Polda Lampung juga akan menambah beberapa personel di Polsek Candipuro agar kinerja Polsek Candipuro dapat lebih maksimal.

Sementara itu untuk kasus pembakaran sendiri, polisi telah menetapkan 10 orang sebagai tersangka, salah satunya kepala desa dengan inisial DK. DK adalah inisiator pembakaran Polsek Candipuro.**/ara