BNEWS - Tim SAR gabungan berhasil menemukan jasad Novi Arisman (31), korban terakhir dari 3 Pemudik ke Sumatera Barat (Sumbar) yang hanyut karena perahu mereka terbalik.

Sebelumnya, dua orang rekannya juga telah ditemukan dalam keadaan meninggal di aliran sungai yang berada tak jauh dari lokasi candi Muara Takus, Kabupaten Kampar.

Korban ke 3 ini ditemukan Tim SAR gabungan di Sungai Antuan, Kabupaten 50 Kota, sekitar pukul 11.10 WIB, Jumat (14/5/2021).

Komandan tim operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Pekambaru, Hendro mengatakan, satu orang korban tersebut ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal di lokasi yang berjarak sekitar 2 Km dari lokasi kejadian dimana korban dinyatakan tenggelam.

"Satu SRU (Search and Rescue Unit) yang dikerahkan kantor Pencarian Dan Pertolongan Pekanbaru (BASARNAS) berhasil menemukan keberadaan korban terakhir ini, yang mengapung bersama tumpukan dedaunan dan ranting yang mengambang di sungai. Tim melakukan penyisiran manual dengan menggunakan perahu karet," ujar Hebdro.

Setelah berhasil dievakuasi dari lokasi penemuan, selanjutnya jenazah Novi Arisman dibawa tim SAR gabungan ke Puskesmas setempat guna dilakukan proses lebih lanjut oleh petugas yang berwenang.

"Dengan ditemukannya korban terakhir atas nama Novi Arisman maka dengan demikian seluruh korban yang tenggelam akibat nekat mudik dengan perahu, untuk menghindari pemeriksaan petugas di posko peniadaan mudik yang berada di perbatasan Propinsi Riau dan Sumatera Barat ini telah di temukan keseluruhannya” kata Hendro

Upaya pencarian para korban ini sendiri melibatkan sejumlah pihak, di antaranya BASARNAS Kantor SAR Pekanbaru, Dinas Sosial Kampar, Tim Tagana, BPBD Kampar, Masyarakat Desa Tanjung, Basarnas Sumatera Barat, Damkar sumatera Barat.

"Hari ini operasi pencarian korban tenggelam tersebut juga dinyatakan ditutup," pungkas Hendro.**/dai