Kabur Dari Rumah Satu Tahun Lalu Bocah MR Ditemukan Bersama Anak Punk Selasa, 06/04/2021 | 08:46
TASIKMALAYA - Seorang bocah laki-laki, MR (11), warga Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, yang hilang sejak setahun lalu ditemukan di Kota Tegal, Jawa Tengah. Awal MR kabur dari rumah karena hubungan orang tuanya tak harmonis hingga akhirnya bergabung dengan anak punk.
MR merupakan putra pasangan Iskandar dan Lina Kurniasih. Setelah ditemukan dia dijemput oleh Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Tasikmalaya Ato Rinanto di Mapolres Tegal Kota, Senin (5/4/2021) malam.
Saat MR kabur dari rumah usianya masih 10 tahun dan diduga bergabung dengan komunitas anak punk hingga akhirnya sampai ke Kota Tegal. MR sempat diamankan petugas Satpol PP Kota Tegal saat melakukan razia. Namun MR berhasil kabur.
MR akhirnya ditemukan warga saat kebingungan di jalanan dan diserahkan ke pihak Mapolres Tegal Kota dua hari lalu.
Menurut Kapolres Tegal Kota AKBP Rita Wulandari, selama di mapolres, MR didampingi personel Unit PPA Satreskrim Polres Tegal Kota. Selanjutnya, anggota berkoordinasi dengan Unit PPA Polres Tasikmalaya dan KPAI Tasikmalaya untuk mencari kedua orang tua MR
"Kedua orang tua MR telah berpisah. Baru diketahui keberadaan ayah MR di Tasikmalaya," kata Kapolres Tegal Kota.
Saat di Mapolres Tegal Kota ini MR sempat melakukan video call dengan ayahnya yang berada di Kabupaten Karawang.
"Sebelum dijemput tim KPAI Tasikmalaya, MR akan menjalani pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu. Karena dia merasa sakit di lengan. Sementara sampai saat ini ibunda MR, Lina Kurniasih belum diketahui keberadaanya pascabercerai dengan suaminya," kata AKBP Rita.
Ketua KPAI Tasikmalaya Ato Rinanto mengatakan, dari hasil investigasi, MR meninggalkan rumah karena pola asuh yang kurang kondusif. Saat itulah MR diduga bergabung dengan komunitas anak punk.
"Namun seminggu setelah kabur dari rumah, MR sempat ingin pulang namun karena tidak tahu jalan dia pun mengikuti teman-temannya sesama anak punk hingga berada di Kota Tegal," katanya.***