Polres Kampar Gelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2024
Rabu, 03-04-2024 - 19:09:32 WIB
TERKAIT:
   
 

BNEWS - Polres Kampar gelar Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat atau Ketupat 2024, dengan tema "Pengaman Idul Fitri 1445-H Tahun 2024” di Lapangan Depan Mapolres Kampar, Rabu (3/4/2024).

Apel Gelar Pasukan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Kampar AKBP Ronald Sumaja, dengan Perwira Apel Kasat Lantas AKP Viola Dwi Anggreni, dan Komandan Apel Ipda Syafrianto.

Dalam kegiatan ini juga dilakukan pemasangan pita tanda operasi kepada perwakilan personel oleh pimpinan apel.

Kapolres Kampar AKBP Ronald Sumaja dalam kesempatan ini membacakan amanat tertulis Kapolri yang mengatakan bahwa Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2024 diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia, dimulai dari tingkat Mabes Polri hingga satuan kewilayahan.

Apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2024, yang merupakan wujud nyata sinergisitas TNI-Polri dengan stakeholder terkait, dalam rangka mengamankan mudik Idul fitri 1445-H.

"Berdasarkan survei Indikator, kepuasan masyarakat atas penyelenggaraan dan penanganan arus mudik tahun 2023 mencapai 89,5% atau meningkat 15,7% dibanding tahun 2022. Hal ini merupakan wujud apresiasi masyarakat atas kerja keras kita bersama yang harus dipertahankan dan ditingkatkan dalam pengamanan arus mudik dan balik tahun ini," kata Kapolri.

Kapolri juga menjelaskan, berdasarkan survei Kemenhub RI tahun 2024 diperkirakan terdapat potensi pergerakan masyarakat sebesar 193,6 juta orang atau meningkat 56,4% dibandingkan tahun 2023.

Berkaitan dengan hal tersebut, Presiden Jokowi sudah menekankan bahwa mudik tahun ini adalah mudik yang akan sangat besar sekali, kenaikannya 56 persen dibanding tahun yang lalu.

Untuk menjawab tantangan ini, TNI-Polri bersama stakeholder terkait melaksanakan Operasi Terpusat dengan sandi “Ketupat 2024” yang melibatkan 155.165 personel, selama 13 hari dari tanggal 4 sampai 16 April 2024. Operasi ini telah diawali KRYD tanggal 28 Maret sampai 3 April 2024 dan akan dilanjutkan pasca operasi tanggal 17 sampai 23 April 2024.

Dalam operasi ini telah dipersiapkan 5.784 pos, terdiri dari 3.772 pos pengamanan, 1.532 pos pelayanan, dan 480 pos terpadu, utamanya pada jalur-jalur rawan seperti kemacetan, kecelakaan, kriminalitas, dan bencana alam, serta di pusat-pusat keramaian.

"Tentunya, pos-pos yang digelar harus mampu memberikan pelayanan prima dan pengamanan optimal," katanya.

Kepada masyarakat diminta untuk memeriksa kesiapan infrastruktur dan moda transportasi yang akan digunakan, reduksi faktor-faktor potensi kerawanan dan sumbatan di jalan raya, terapkan rekayasa lalu lintas secara terukur dan terkoordinasi.

"Apabila masyarakat merasa khawatir terdapat gangguan kejahatan dalam perjalanannya, siapkan pengawalan kepolisian untuk memberikan rasa aman," jelasnya

Kapolri juga menjelaskan, sinergi dan koordinasi antara Satgas Pusat, Satgas Daerah, dan stakeholder terkait harus berjalan optimal, sehingga pengguna jalan benar-benar merasa aman dan nyaman.

"Sebelum mengakhiri amanat ini, tentunya saya ingin mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh personel pengamanan yang terdiri dari unsur TNI-Polri, Kementerian terkait, BNPB, BMKG, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, Jasa Marga, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, dan Mitra Kamtibmas lainnya yang telah berpartisipasi dalam mendukung Operasi Ketupat 2024," ujar Kapolri

Kapolri menegaskan, sinergitas seluruh stakeholder terkait merupakan kunci utama untuk mengulangi keberhasilan pengamanan Hari Raya Idul Fitri tahun lalu.**/ald




 
Berita Lainnya :
  • Polres Kampar Gelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2024
  •  
    Komentar Anda :

     
    PILIHAN +
    #1 BNPT: Mengubah Pancasila Berarti Membubarkan Bangsa Indonesia
    #2 Let's Graze with Cows at Padang Mangateh
    #3 JualBuy.com, Startup Asli Anak Riau Resmi Diluncurkan
    #4 Airlangga Hartanto Serahkan SK Pada Adi Sukemi untuk Maju di Pilkada Pelalawan
    #5 Polda Riau Selidiki Uang BLT Covid-19 yang Diselewengkan
     

     

    Quick Links

     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     

    Kanal

     
    + Nasional
    + Politik
    + Ekonomi
    + Daerah
    + Hukrim
     
     

     

     
    + Internasional
    + Lifestyle
    + Indeks Berita
     
     
    © 2020 berkabarnews.com, all rights reserved