BNEWS - Kendati dalam juknis PPDB tidak mengenal Masyarakat Pejuang Zonasi (MPZ) namun DPRD Riau tetap mengapresiasi. DPRD Riau pun membantah pernyataan MPZ terkait pemanggilan Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau bersama instansi terkait.

"Dalam juknis PPDB kita tidak mengenal kelembagaan pejuang zonasi, tapi kita apresiasilah," ujar Ketua Komisi V DPRD Riau Robin P Hutagalung SH, Kamis (22/6/23).

Menurut Robin, persoalan zonasi bukan hanya di SMAN 8 saja, melainkan seluruh sekolah yang ada di Riau. Dan masalah zonasi juga kebijakan pusat. Daerah hanya melaksanakan saja.

"Zonasi itu kan ukurannya KTP dan KK. Juknis Pemprov Riau, KK itu minimal usia 2 tahun," ujarnya.

Politisi asal fraksi PDIP DPRD Riau itu mengaku pihaknya berpikir positif terhadap kinerja panitia PPDB.

"Kita belum ada mencurigai mereka, bahwa mereka menyimpang dari juknis yang dibuat. Karena kalau mereka menyimpang, bisa bermasalah bagi diri mereka sendiri," ujarnya.

Namun demikian lanjut Robin, sebagai lembaga pengawasan tidak mau mengganggu proses PPDB tersebut. Pengawasan yang dilakukannya nanti, setelah tanggal 26 Juni 2023.

"Saya sendiri ngak pernah berjanji akan memanggil Dinas terkait dengan kedatangan mereka (MPZ, red). Saya hanya mengatakan bahwa nanti disaat RDP, kita akan tanyakan," ucap Robin.

Saat didesak kapan RDP tersebut digelar, Robin mengatakan nanti akan kita tanyakan.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah orang tua siswa yang mengklaim Masyarakat Pejuang Zonasi (MPZ), menggeruduk DPRD Riau, Rabu (21/6/23).

Mereka menuntut transparansi Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) 2023 sebagaimana janji Komisi V DPRD Riau sebelumnya.

Koordinator MPZ Sri Deviyani didampingi puluhan orangtua siswa saat dikonfirmasi mengatakan, kedatangan mereka terkait polemik zonasi yang dinilai tidak transparan dan penuh kecurangan dalam PPDB 2023.

"Jadi kami lagi kesini sehubungan dengan laporan yang sudah kami masukkan sebelumnya ke Komisi V.
Mengenai PPDB yang diduga ada kecurangan-kecurangan. Sehingga menggusur hak anak tempatan," ujarnya.**/fin