BNEWS - DPD I KNPI Provinsi Riau bersama DPN Sultan, melaksanakan sosialisasi dan penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja, bertajuk "Narkoba Musuh Bangsa" dilaksanakan di Sekolah Pelayaran Kota Dumai, Sabtu (11/02/2023).

Suara Lantang Anti Narkoba DPD KNPI Riau dan DPN Sultan yang intens melakukan penyuluhan dan sosialisasi bahaya narkoba ini bukanlah tidak beralasan, karena Narkoba telah terbukti merusak masa depan generasi bangsa serta jutaan orang mati karenanya.

"Penyalahgunaan narkoba adalah salah satu kejahatan tingkat atas dan menjadi prioritas bagi aparat penegak hukum dalam memberantasnya," kata Ketua DPD KNPI Riau Fuad Santoso, SH.MH, di hadapan siswa Sekolah Pelayaran Dumai.

Fuad mengatakan, betapa bahayanya mencoba-coba narkoba apapun jenisnya, karena nanti pasti terjebak dengan keasyikan semu dari barang haram tersebut.

"Kalau sudah berani mencoba narkoba maka efek pertama adalah daya ingat akan berkurang, dan setelah kecanduan maka semua masa depan akan hancur apalagi sampai ditangkap aparat penegak hukum," ucapnya.

Adik-adik kata Fuad, kalau tidak mau masa depannya hancur, maka jauhi segala bentuk narkoba dan perbanyak kegiatan positif dalam keseharian, jagalah pergaulan jangan sampai terjerumus narkoba.

"Jutaan orang telah mati disebabkan narkoba dan sekarang waktunya kita harus buka mata dengan bahaya ini. Kita akan selalu rutin melaksanakan sosialisasi bahaya penggunaan narkoba khususnya di Riau," tambah Fuad.

Hal senada juga diungkapkan oleh ketua umum DPP DPN Sultan, Delfira juga mengatakan, bahaya narkoba bagi generasi muda saat ini sudah sangat mengkhawatirkan.

"Kita akan terus melaksanakan penyuluhan dan sosialisasi bagi pelajar dan generasi muda, agar terhindar dari bahaya narkoba dan dapat meraih masa depan yang gemilang," ucap Delfira.

Penyuluhan yang bertajuk Narkoba Musuh Bangsa ini turut menghadirkan Narasumber dari Polres Dumai, Dinas Kesehatan Dumai, Lanal Dumai serta Syahbandar Dumai dan diikuti oleh seluruh siswa-siswi Sekolah Pelayaran Dumai.**/sad