BNEWS - Bupati Siak Alfedri memaparkan Program Siak Hijau pada Jambore nasional ke 61 di Cibubur, Jakarta Timur. Menurut Alfedri, program ini sejalan dengan gerakan Pramuka yang peduli lingkungan.

Alfedri yang menjadi narasumber pada acara Kampung Pengembang Berkelanjutan di Lapangan Utama Bumi Perkemahan Graha Wisata (Buperta), Buperta Cibubur, mengulas tentang program Siak Hijau yang mengarahkan sumber daya alam dikelola bagi kepentingan masyarakat.

Menurut Alfedri, gerakan Pramuka yang peduli pelestarian lingkungan hidup sejalan dengan tujuan Siak Kabupaten Hijau, yang mendorong prinsip-prinsip kelestarian dan berkelanjutan dalam pembangunan, dengan pemanfaatan sumberdaya alam (SDA) untuk meningkatkan ekonomi masyarakat

"Meningkatkan perekonomian dan Pendapatan Hasil Daerah (PAD), serta pola pemanfaatan sumber daya alam daerah dilakukan melalui kegiatan konservasi, hilirisasi dan intensifikasi," kata Bupati Siak.

Melalui gerakan Pramuka kata Alfedri, kabupaten Siak terus berinovasi bersama gugus depan (Gudep) serta mengajak 21 Non Govermmental Organization (NGO), bagaimana mengola sampah menjadi baik, pelestarian lingkungan, air bersih dan hidup sehat, serta ikut andil dalam mengurangi pemanasan global.

Siak Hijau, kata Alfedri, konsepnya, alam dikelola dengan ramah lingkungan untuk kemakmuran masyarakat, kemudian pembangunan berwawasan lingkungan serta berinvestasi di Siak dengan tidak merusak alam.

"Termasuk Kabupaten Siak membuat program sekolah menjadi ramah anak. Ini terbuti SMP 06 Kandis mendapat peringkat terbaik satu nasional sebagai sekolah ramah anak," katanya.

Untuk itu, lanjut Alfedri gerakan Pramuka sebagai wadah pembinaan anggota muda memiliki peran penting dalam menjaga, memelihara, dan mengelola lingkungan hidup, ke arah yang lebih baik sekaligus memberikan manfaat pengetahuan kepada anggotanya.

Pada kesempatan itu, Bupati Siak juga memberikan pesan kepada peserta Jambore Nasional agar tetap semangat mengikuti kegiatan, karena dengan kegiatan pramuka diharapkan anak-anak bisa terbentuk karakter dan jiwa tanggung jawab yang tinggi dan terhindar dari pengaruh negatif dari perkembangan zaman.

Jambore Nasional ke 61 ini dibuka oleh Komjen Pol (Purn) Budi Waseso dan dihadiri para pejabat negara, para Gubernur dan Kepala Daerah se Indonesia. Kabupaten Siak membawa peserta sebanyak 16 orang.**/yas/inf