BNEWS - Kapolsek Tanah Putih, Kompol Bambang Dewanto, menerima piagam  penghargaan  atas keberhasilannya dalam pencapaian vaksinasi tertinggi di jajaran Polres Rokan Hilir.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto. Penghargaan diserahkan Sabtu (05/2/2022) di lapangan Apel Mako Polres Rokan Hilir

Sebelumnya, Kompol Bambang Dewanto dalam tugasnya tidak pernah merasa lelah, sebagai garda terdepan dalam penanganan Covid-19, sebagai bentuk kepeduliannya dalam upaya percepatan vaksinasi yang ada di wilayah hukum Polsek Tanah Putih.

Kinerja, loyalitas dan dedikasi yang tinggi serta dukungan terhadap  progam pemerintah  dalam percepatan vaksinasi ini yang menyebabkan pada bulan Januari pencapaian vaksinasi Polsek Tanah Putih tertinggi dijajaran Polres Rokan Hilir.

"Saya mengucapkan terimakasih kepada Bapak Kapolres atas penghargaan ini," kata Bambang Dewanto.

Selain itu, Dia juga mengucapkan terimakasih  kepada Forkopimcam, baik itu TNI (Koramil Tanah Putih), Nakes (Puskesmas Sedinginan) maupun pihak Kecamatan, Kelurahan, Kepenghuluan dan terkhusus pada masyarakat Tanah Putih yang telah melaksanakan vaksinasi Covid -19.

"Tentunya tak lupa kepada personil Polsek Tanah Putih yang telah  membantu saya dalam tugas ini, saya sampaikan penghargaan dan terimakasih," katanya.

Menurut Bambang, sebagai Kapolsek dirinya bangga atas perhatian dan apresiasi Kapolres Rohil yang memberikan penghargaan tersebut.

"Semoga dengan penghargaan ini menjadi motivasi agar Saya lebih semangat bekerja untuk mendukung program pemerintah, dalam percepatan vaksinasi khususnya di wilayah kecamatan Tanah Putih ini," ujar Bambang.

Kapolsek Tanah Putih berharap, ke depan  semua pihak tetap bersinergi dalam mendukung program pemerintah, yakni percepatan vaksinasi sehingga bisa mencapai 100 persen untuk Kecamatan Tanah Putih.

"Baik itu vaksin pertama, kedua maupun ketiga (Booster). Kami juga berharap para kepala sekolah, guru dan orang tua murid untuk membantu mensukseskan vaksin anak usia 6 sampai 11 tahun yang masih rendah," ujar Bambang.**/zie