Tewas Dalam Kontak Senjata dengan KKB, Bharada Muhammad Kurniadi Naik Pangkat
Minggu, 26-09-2021 - 13:51:33 WIB
|
Ilustrasi keberadaan aparat di Papua |
BNEWS - Bharada Muhammad Kurniadi, anggota Brimob yang meninggal saat kontak senjata dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, mendapat kenaikan satu tingkat lebih tinggi.
Menurut Kepala Operasi Nemangkawi, Brigjen Ramdani Hidayat, Minggu (26/9/2021), Kurniadi yang bertugas di Satuan Tugas (Satgas) Nemangkawi di Bumi Cenderawasih itu kini berpangkat Bhayangkara Satu (Bharatu).
Kurniadi tewas saat bertugas menjaga Polsek Kiwirok pada Minggu (26/9/2021) dini hari. Sekitar pukul 04.50 WIT, kantor polisi itu mendapat serangan tembakan yang diduga dari KKB
Tim gabungan TNI-Polri kemudian memberikan tembakan balasan. Ia menduga bahwa tembakan itu dilakukan oleh KKB pimpinan Lamek Alipki Taplo.
Dalam serangkaian kontak senjata itu, Kurniadi terkena tembakan di bagian ketiak sebelah kanan dan meninggal dunia. Ia langsung dievakuasi menggunakan helikopter dari Kiwirok ke Oksibil, Pegunungan Bintang pasca kontak senjata.
"Sore nanti kami terbangkan menuju Medan, karena rumah duka di Aceh Tamiang," ujar Ramdani.
Eskalasi kontak tembak di wilayah Kiwirok sempat memuncak dalam beberapa hari terakhir. Tenaga medis diduga diserang oleh KKB pada Senin (13/9/2021) lalu. Sebanyak dua nakes dikabarkan hilang. Setelah dilakukan pencarian, aparat menemukan dua nakes tersebut di jurang. Salah satunya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
KKB merupakan sebutan aparat bagi kelompok separatis pejuang kemerdekaan Papua yang bersenjata. Kelompok itu kini telah ditetapkan sebagai teroris oleh pemerintah. Dalam hal ini, mereka menginduk pada organisasi Tentara Pembebasan Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).**/ril
Komentar Anda :