Minta Maaf Soal Sumbangan Akidi Tio Rp 2 T, Kapolda Sumsel: Saya Tidak Hati-hati
Kamis, 05-08-2021 - 13:35:05 WIB
BNEWS - Kapolda Sumatera Selatan Inspektur Jenderal Eko Indra Heri minta maaf kepada publik terkait uang sumbangan dari keluarga Akidi Tio sebesar Rp2 triliun tidak jelas keberadaannya hingga saat ini.
"Saya kurang hati-hati dan Saya minta maaf khususnya kepada Kapolri, Pimpinan di Mabes Polri, anggota Polri, masyarakat Sumsel, tokoh agama dan tokoh adat. Terutama Forkompinda Sumsel, Gubernur, Pangdam dan Danrem," kata Eko di Gedung Promoter Polda Sumsel, Kamis (5/8/2021)
Menurut Eko, awal kejadian bermula saat dirinya dihubungi oleh Kepala Dinas Kesehatan Sumsel Lesty Nurainy dan dokter pribadi keluarga Akidi Tio, Hardi Darmawan di rumah dinasnya dan menyampaikan bahwa keluarga mendiang Akidi akan memberikan bantuan kepada masyarakat Sumsel terkait penanganan pandemi.
Saat itu, kata Eko, dia hanya diberi tau bahwa uang yang disumbangkan tersebut sedang diproses dan tidak melakukan pengecekan bagaimana dan dimana uang tersebut.
"Ini terjadi karena ketidakhati-hatian saya. Percaya saja dengan pemberian bantuan tanpa mengecek uang yang dijanjikan dulu sebelumnya," kata Eko.
Menurut Eko, dirinya tidak mengenal anak bungsu Akidi Tio, Heriyanty. Dirinya hanya mengenal mendiang Akidi Tio saat bertugas di Palembang. Sedangkan mendiang anak sulung Akidi, Johan dikenalnya saat menjabat Kapolres Aceh Timur.
"Saya minta maaf kepada masyarakat Indonesia. Kegaduhan yang terjadi dapat dikatakan sebagai kelemahan saya sebagai individu," ujar Kapolda Sumsel.**/ara
Komentar Anda :