Miris, Siswi SMP di Bukittinggi Luka-luka Dikeroyok 20 Teman Sebaya
Kamis, 05-08-2021 - 13:08:16 WIB
BNEWS - Miris. Kejadian yang menimpa seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar), yang masih berusia 13 tahun. Remaja ini luka-luka usai dikeroyok 20 orang, pelajar yang juga teman-temannya.
Penganiayaan ini dipicu setelah korban dituduh mengejek salah satu pelaku memakai kutang bergabus. Video penganiayaan itu muncul ke media sosial dan viral. Sedihnya lagi, remaja berinial NC ini dikeroyok bukan hanya oleh pelajar perempuan tapi juga pelajar laki-laki.
Menurut kakak korban, Feret, insiden ini terjadi pada Senin (2/8/2021) sekitar pukul 16.00 WIB. Kejadian berawal saat adiknya sedang tidur siang di rumahnya, Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Manggis Ganting, Kecamatan Mandiangin, Koto Selayan.
Lalu datang dua orang teman sebayanya menjemput dan membawa NC untuk menemui teman lainnya. Kata temannya itu unberdamai.
Menurut Feret, Kamis (5/8/2021), adiknya kemudian dibawa ke daerah sepi belakang SD Negeri 3 Pulai Anak Air. Ternyata sudah ada 20 orang pelajar telah menunggu di lokasi.
Dari keterangan adiknya, kata Feret, adiknya awalnya diajak berdamai. Tapi tiba-tiba ditendang dari belakang oleh salah seorang pelaku.
Kemudian, pelaku dan adiknya berkelahi satu lawan satu dan dimenangkan korban yang memang berlatih bela diri.
Namun, ketika adiknya berada di atas salah satu pelaku, tiba-tiba dia merasakan kepala dan badannya ditendang dan dipukul beramai-ramai.
"Beruntung, adik saya menutupi kepalanya dengan kedua tangan dan dia mendengar pemuda setempat datang melerai perkelahian," katanya.
Sementara itu, korban NC membantah jika telah menuliskan chat itu. Dirinya telah meminta bukti chat berupa tangkapan layar, namun para pelaku tidak dapat membuktikannya hingga akhirnya terjadi pengeroyokan.
Kasus perundungan anak ini telah dilaporkan orang tua korban ke Polres Bukittinggi. Pihak kepolisian telah melakukan visum terhadap korban dan sedang tahap mengumpulkan barang bukti.**/zi/inews.id
Komentar Anda :