Kementerian Pertanian Tertarik Kembangkan Hilirisasi Kelapa di Pulau Burung Inhil
Selasa, 07-10-2025 - 14:06:37 WIB
 |
Syahrial Abdi |
Berkabarnews.com, Inhil - Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid bersama jajaran beberapa waktu lalu kunjungan kerja ke sejumlah kementerian, termasuk Kementerian Pertanian (Kementan), memaparkan potensi daerah yang bisa dijadikan kawasan ekonomi khusus. Kementan menyatakan tertarik mengembangkan hilirisasi kelapa di Pulau Burung, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).
"Kemarin Pak Gubernur memimpin delegasi kita mengunjungi kementerian di Jakarta memaparkan potensi daerah, yang bisa dijadikan kawasan ekonomis khusus. Termasuk Pulau Burung di Kabupaten Inhil," kata Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, Syahrial Abdi, Selasa (7/10/2025).
Menurut Sekdaprov, Kementan merespon potensi kelapa di Pulau Burung untuk dikembangkan hilirisasinya. Hal ini juga seiringan dengan kebijakan Presiden Prabowo terkait hilirisasi potensi Indonesia.
"Jadi kami tangkap peluang itu. Sekarang kami memaparkan potensi daerah. Skema negosiasinya dirubah. Mengkap semua potensi. Kami minta daerah diberdayakan," ujarnya.
Dengan skema tersebut, lanjut Syahrial, pihaknya berharap daerah bisa berkontribusi lebih banyak lagi untuk pendapatan negara, yang efeknya bisa kembali ke Riau.
"Karena Riau punya banyak potensi yang bisa dikembangkan, dan menjadi nilai tambah bagi masyarakat petani dan perekonomian nasional," ujar Syahrial.
Pemerintah sebelumnya juga telah meluncurkan Peta Jalan Hilirisasi Kelapa 2025-2045 untuk mendukung pengembangan industri kelapa yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi. Provinsi Riau memiliki perkebunan kelapa terluas di Indonesia. Di mana luas perkebunan kelapa 426.579 hektar dari total luas komoditi di Provinsi Riau mencapai 3.731.183 hektar.
"Dari luas tersebut potensi kelapa terbesar berada di Inhill," tutup Sekdaprov.**/ian
Komentar Anda :