INHIL - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), Rabu (17/3/2021), membahas rencana pembangunan penyaluran program BBM 1 harga tahun 2021, bertempat di ruangan Vidcon  Diskominfo Pers Inhil.

Rakor secara Virtual ini dihadiri Wakil Bupati Inhil H.Syamsuddin Uti, Plt.Asisten II Setda Inhil, Staf Ahli Bupati, Kepala Disdagtri, Kadis DPMPTSP, Sekretariat Kominfopersantik, Kabag Ekonomi Setda Inhil , beberapa Pejabat Eselon dilingkungan Pemkab Inhil, serta Pimpinan Depot PT.Pertamina Tembilahan, Hisnawa Migas.

Kabupaten Inhil pada tahun 2021 ini mendapat  2 tempat atau lokasi untuk pembangunan depot penyalur BBM 1 harga, yaitu di Kecamatan Kateman dan Kecamatan Pulau Burung.

Wabup Inhil, H.Syamsudin Uti pada kesempatan tersebut mengusulkan kembali penambahan 3 lokasi, mengingat Inhil merupakan kabupaten yang wilayahnya banyak perairan dan pulau.

Adapun lokasi yang diusulkan untuk dijadikan penyaluran BBM 1 harga yaitu Kecamatan Tanah Merah, Kecamatan Reteh dan Gaung Anak Serka dan semuanya ini sudah memenuhi syarat yang ditentukan BPH Migas.

"Mengingat Wilayah Kabupaten Indragiri Hilir sangat luas serta belum bisa memenuhi kebutuhan masyarakat sepenuhnya  dari maka itu, perlu kita usulkan lagi penambahan lokasi penyalur BBM 1 Harga," kata Wabup.

Wabup Inhil berharap bahwa jangan sampai ada perbedaan data perusahaan yang diusulkan oleh Pemerintah Daerah dengan data yang diterima pihak Pertamina yang mana nantinya bisa menghambat pekerjaannya.**/fik