Siapa Membakar Giam Siak Kecil? 100 Hektar Lahan Telah Jadi Abu Kamis, 04/03/2021 | 18:19
SIAK - Siapa Membakar Cagar Biosfer Giam Siak Kecil? Seratusan hektar lahan sudah jadi abu dan sudah sepekan pula kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di sana tak bisa dihentikan.
Padahal Cagar Biosfer ini merupakan kawasan paru-paru dunia yang sudah diakui United Nations of Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO). Kawasan ini juga menjadi habitat satwa langka dilindungi, seperti harimau sumatra.
Menurut Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Suharyono yang sudah ke lokasi membantu pemadaman, untuk sampai ke lokasi pihaknya naik sepeda motor menembus semak-semak, jarak tempuh 5 kilometer.
Suharyono menyatakan masih fokus mendinginkan sejumlah lokasi dan memadamkan titik api. Diperkirakan 100 hektare lebih sudah terbakar.
Menurut Suharyono, karhutla ini bukan faktor alam. Namun disebabkan ulah manusia karena tak jauh dari lokasi pemadaman ada aktivitas manusia membuka lahan secara ilegal.
"Sekitar 1,5 kilometer dari titik saya berdiri ini ada aktivitas, membakar lahan sehingga apinya merembet ke sini," kata Suharyono.
Suharyono menyatakan, lokasi karhutla didominasi gambut dan kondisinya kering karena musim kemarau.
"Pemadaman harusnya tidak hanya dilakukan melalui darat, ada pemadaman dari udara atau water bombing karena ada beberapa titik di lokasi yang sulit ditempuh via darat," kata Suharyono.**/zi/syu