Kembali Erupi, Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Sejauh 1 Km Sabtu, 27/02/2021 | 23:44
SLEMAN - Gunung Merapi di Sleman Yogjakarta kembali erupsi malam ini dan mengeluarkan awan panas. Guguran erupsi Gunung Merapi mengarah ke sektor barat daya.
"Terjadi awan panas guguran di Gunung Merapi tanggal 27 Februari 2021 pukul 19.56 WIB," kata Kepala BPPTKG Hanik Humaida, Sabtu (27/2/2021).
Hanisk menjelaskan bahwa awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 28 milimeter dan durasi 99 detik. Dengan durasi itu estimasi jarak luncur 1.000 meter ke arah barat daya.
Berdasarkan laporan pengamatan hari ini pukul 12.00 hingga 18.00 WIB teramati asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 300 meter di atas puncak Gunung Merapi.
"Selain asap, pada periode itu teramati 1 kali guguran dengan jarak luncur 600 meter ke arah barat daya," ungkap Hanik.
BPPTKG juga mencatat kegempaan Merapi selama periode enam jam. Hasilnya ada 28 kali gempa guguran dan 2 kali gempa hembusan.
Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer.
Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak. Penambangan di alur sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB III direkomendasikan untuk dihentikan.
Pelaku wisata direkomendasikan tidak melakukan kegiatan pada daerah potensi bahaya dan bukaan kawah sejauh 5 kilometer dari puncak Gunung Merapi.***/zi