BNEWS - Kolak biji salak akrab di tengah masyarakat Indonesia sebagai penganan untuk takjil alias makanan untuk berbuka puasa saat bulan Ramadan. Rasanya manis dan gurih.

Penganan berbahan ubi, gula aren dan santan ini juga cocok juga untuk dijadikan sebagai camilan sehari-hari. Membuatnya pun gampang. Ingin mencoba? Berikut resepnya.

Bahan biji salak:
500 gram ubi kuning
150 gram tepung tapioka
air secukupnya untuk merebus

Bahan kuah kolak biji salak:
200 gram gula aren
100 gram gula pasir
1.500 ml air
2 lembar daun pandan
2 sendok makan tepung tapioka
1/4 sendok teh garam

Bahan santan:
500 ml santan kental
1 lembar daun pandan
1/4 sendok teh garam
vanilla essence secukupnya

Cara membuat biji salak:
1. Kupas, cuci, dan potong-potong ubi kuning, lalu rebus sampai lunak. Kemudian angkat dan tiriskan. Haluskan ubi sampai lunak.

2. Tambahkan tepung tapioka ke ubi sedikit demi sedikit, aduk sampai tercampur rata

3. Ambil sedikit adonan ubi dan tepung tapioka tadi, lalu bentuk bulat seperti bola kecil dan sisihkan di wadah terpisah. Agar besaran bola sama, sebelum dibentuk bisa diukur dengan sendok takar.

4. Rebus air di panci sampai mendidih, lalu masukkan bola ubi. Masak sampai bola mengapung di permukaan panci, pertanda bola matang. Angkat dan tiriskan bola ubi, masukan dalam air dingin. tiriskan.

Cara membuat kuah:
1. Tuang air ke panci, lalu masukkan gula aren, gula pasir, garam, dan daun pandan, rebus sampai semua bahan larut dan tercampur rata

2. Saring air gula, lalu masukkan bola ubi dan rebus sampai mendidih. Tuang tepung tapioka ke mangkuk, lalu tambahkan sedikit air, aduk sampai rata dan campurkan ke rebusan bola ubi

3. Aduk adonan sebentar, lalu matikan kompor dan diamkan

Cara membuat santan:
1. Rebus santan, daun pandan dan garam hingga mendidih. Masak dengan api kecil
Tuangkan sedikit vanilla essence, lalu aduk sebentar dan angkat.

Cara penyajian:
Ambil mangkuk, tuangkan kolak biji salak, tambahkan sedikit santan di atasnya.**/zie