BNEWS - Pemerintah Kabupaten Kampar menyalurkan bantuam beras untuk 2.200 untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan KPM Bantuan Sosial Tunai (BST), di Kecamatan XIII Koto Kampar, Kamis (29/7/2021).

Masing-masing KK KPM menerima 10 kg dan diserahkan oleh Bupati Kampar diwakili Sekda Kampar Drs Yusri,M.Si di Kantor Camat XIII Koto Kampar, Kamis (29/7/2021).

Sebelum menyerahkan beras secara simbolis, Yusri menyampaikan bahwa dalam masa pandemi Covid-19 ini Kampar masuk tahap Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat, Kampar masuk level III.

Menurutnya, melalui bantuan beras cadangan pemerintah sebanyak 410 ton, akan dibagikan seluruhnya kepada masyarakat Kampar, khusus untuk penerima KPM PKH dan BST. Dimana bantuan ini merupakan implementasi pasca ditetapkannya PPKM level III di kabupaten Kampar.

"Kepada Dinas Sosial saya ingatkan, jika ada berbagai program bantuan untuk masyarakat, tolong disegerakan. Karena masyarakat sangat membutuhkan," kata Yusri.

Pada kesempatan itu, Yusri juga meminta agar Satgas di kecamatan hingga ke desa menelusuri seluruh suspek Covid-19 dan transparan dengan siapa saja mereka terpapar. Disamping itu ditenegaskan juga kepada seluruh masyarakat agar tidak mengucilkan mereka yang terkena Covid-19, akan tetapi pantau terus kondisnya secara door to dor.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial melalui Kabid Kesejahteraan dan Jaminan Sosial Dinsos Kampar, Rosmiati, dalam laporannya menyampaikan bahwa program bantuan ini sesuai dengan arahan Presiden Jokowi terkait pencanangan bencana melalui cadangan beras pemerintah atau CDP.

Untuk Kecamatan XIII Koto Kampar tercatat sebanyak 2200 KPM yang terdiri dari 1470 PKM PKH dan 732 PKM BST.

Untuk PKM PKH dan BST sendiri diberikan hahya satu kali, sedangkan bantuan sosial BST Rp 300 ribu selama 2 bulan tetap disalurkan.**/dai