BNEWS - Pandemi Covid-19 bukan saja berpengaruh terhadap kesehatan, juga berdampak kepada ekonomi maupun terhadap program kegiatan, pembinaan maupun sosialisasi terhadap masyarakat.

Mensiasati hal tersebut, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kampar, Hj. Muslimawati Catur, melakukan kunjungan kerja ke Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Riau di Pekanbaru, Selasa (8/6/2021).

Kunjungan Ketua TP PKK Kabupaten Kampar disambut langsung oleh Ketua Perwakilan BKKBN Riau Dra. Mardalena Wati Yulia, didampingi koordinator bidang BKKBN Riau, Said Masri.

Dikatakan Muslimawati Catur, berbagai kegiatan telah dilakukan berkaitan dengan penanggulangan dampak Covid-19 seperti sosialisasi, pembagian masker, pembagian sembako.

Muslimawati Catur yang didampingi oleh Kepala DPPKB3A Kabupaten Kampar, Edi Afrizal mengatakan, pihaknya bersilaturrahmi dengan perwakilan BKKBN provinsi Riau dan menyampaikan langsung program untuk di kerjasamakan, terutama program pengentasan stunting.

"Penanganan stunting di Kampar memperoleh terbaik ke dua di Riau. Dukungan juga kami harapkan terhadap program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana Bangga Kencana," katanya

Muslimawati berharap dengan komunikasi ini dapat berbagi program, khususnya formula dan materi kegiatan yang dapat dilaksanakan di Kabupaten Kampar.

"Kami siap bersinergi untuk membangun Kabupaten Kampar dari sisi PKK," tambah Muslimawati Catur.

Sementara itu Kepala Perwakilan BKKBN Propinsi Riau, Dra. Mardalena Wati Yulia mengucapkan terima kasih kepada Ketua TP PKK Kabupaten Kampar dan rombongan yang telah hadir.

"Jalinan silaturahmi ini sangat bermanfaat dalam menjalankan program PKK melalui Kelompok Kerja (Pokja)," katanya.

Dikatakan Mardalena tak lama lagi akan dilakukan kegiatan nasional pelayanan KB sejuta akseptor, yaitu pelayanan KB yang dilakukan serentak pada tanggal 24 Juni 2021.

"Harapan kami agar ini dapat kita sukseskan melalui PKK Kabupaten se Riau. Serta gerakan bersama tumbuh kembang balita serentak," katanya.**/dai