Dalam Waktu Satu Bulan Harimau Sudah Memangsa 7 Ekor Anjing Warga di Agam Selasa, 27/04/2021 | 12:20
Mengukur jejak kaki Harimau di Agam
BNEWS - Diduga diterkam harimau, sebanyak tujuh ekor anjing peliharaan milik masyrakat Nagari Tigo Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), mati, dalam rentang waktu satu bulan.
"Mati dimangsa satwa liar dalam rentang waktu satu bulan belakangan," kata Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Agam Ade Putra, Selasa (27/4/2021).
Menurut Ade, kejadian ini diketahui setelah warga yang bernama Amir Hamzah (60), melaporkan kejadian tersebut kepada BKSDA Resor Agam.
Kemudian tim BKSDA Resor Agam mendatangi tempat kejadian pada hari Senin (26/4/2021). Tim BKSDA yang didampingi perangkat nagari setempat melaksanakan wawancara dengan saksi mata dan pelapor.
“Hasil pengumpulan data, diketahui sebanyak tujuh ekor anjing milik warga setempat mati karena dimangsa satwa liar yang diduga jenis harimau sumatra,” kata Ade.
Berdasarkan pengakuan pemilik Anjing, Novi (40 tahun), dua ekor anjing miliknya dimangsa bergiliran pada malam berbeda. Anjing tersebut diterkam dan diseret dari pondoknya ke arah pinggir ladang. Dan di sekitarnya ditemukan banyak jejak menyerupai tapak kaki harimau.
“BKSDA belum dapat menyimpulkan, apakah harimau yang menyerang anjing tersebut merupakan individu yang sama dengan harimau yang menerkam ternak kerbau warga di Matur beberapa hari lalu,” kata Ade.
Identifikasi lapangan menurut Ade, dilakukan untuk mencari dan mengumpulkan data-data tanda keberadaan satwa berupa jejak, cakaran dan kotoran untuk memastikan jenis dan individu satwa.
Berdasarkan keterangan Novi, diketahui beberapa warga setempat ada yang pernah dan melihat langsung harimau tersebut.
Ade mengimbau agar warga agar tetap hati-hati dan waspada ketika beraktivitas di ladang dan di pinggir kawasan hutan.***/syf