BANGKINANG - Menanggapi peristiwa yang terjadi  akhir- akhir ini, Forkopimda  yang ada di Provinsi Riau bergerak cepat mengambil langkah antisipasi, salah satunya dengan mengadakan rapat via zoom yang diikuti oleh 12 Kabupaten/Kota. Pemerintah Kabupaten Kampar juga ikut dari ruang rapat kantor Diskominfo Kampar, Kamis (1/4/2021).

Rapat dibuka Gubernur Riau Syamsuar, diikuti oleh Kapolda Riau Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi. Kajati Riau yang diwakili oleh Asisten intelijen Raharjo Budi Kisnanto.

Dalam sambutannya Gubri menghimbau agar seluruh daerah  melakukan upaya pencegahan dan menangkal terjadinya aksi- aksi radikalisme, terorisme, yang akhir-akhir ini mulai muncul.

"Masyarakat diharapkan agar tetap  menjaga kewaspadaan, apalagi menjelang Ramadhan dan nanti lebaran mobilitas masyarakat sangat tinggi, terlebih kepada daerah yang berbatasan langsung dengan Provinsi lain, khususnya di Kampar yang berbatasan langsung dengan Propinsi lain dan juga di Kampar sudah ada kejadian penangkapan teroris beberapa waktu yang lalu ” ujar Syamsuar 

Sementara itu Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi memaparkan bahwa butuh semua pihak bekerja sama dalam mengantisipasi paham- paham radikalisme, terorisme, sebab paham ini dapat masuk dari mana saja, tidak bisa di deteksi dari dini,.

"Untuk itu kewajiban kita bersama
menangkal paham- paham yang bertentangan agar generasi kita tidak tercemar dan dijauhkan dari hal yang tidak kita inginkan,” ujar Agung.

Menurut Kapolda, Riau ini termasuk salah satu daerah yang rawan. Beberapa waktu lalu dilakukan penangkapan  oleh Densus 88 Anti Teror Mabes Polri yang dibantu oleh Polda Riau pada Minggu (21/6/2020) terhadap tiga orang terduga teroris di Kelurahan Air Tiris, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar, Riau.

"Ini merupakan suatu tantangan kedepannya untuk kita lebih waspada lagi, dan juga saya menghimbau kepada seluruh Forkopimda diseluruh daerah agar lebih meningkatkan kewaspadaan,” ungkap Agung 

Sementara itu Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto menghimbau kepada masyarakat untuk tetap kompak dan waspada serta tidak mudah terprovokasi, selain itu juga untuk lebih meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan disekitarnya.

"Masyarakat Kampar harus Kompak dan tidak mudah terprovokasi serta harus waspada mencegah radikalisme maupun terorisme dengan cara lebih peduli terhadap lingkungan disekitarnya." ungkap Catur setelah selesai mengikuti rapat

Rapat ini jug diikuti Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto, Kajari Kampar Arif Budiman, perwakilan Dandim 9/KPR Kasdim Mayor Arh Gunawan, Asisten I Ahmad Yuzar, Kadis Kominfo Kampar Arizon, Kadis Perhubungan Amin Filda.**/dail