Kukuhkan Forum Anak, Gubri: Anak-anak Mampu Berkreativitas dan Berkontribusi Rabu, 23/07/2025 | 18:26
Gubri kukuhkan forum anak
Berkabarnews.com, Inhu - Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid menegaskan, tidak ada toleransi kepada tindakan kekerasan terhadap anak. Setiap kekerasan harus ditindak secara tegas tanpa kompromi. Hal ini dikatakan Gubri saat menghadiri puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025 di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Rengat, Rabu (23/7/2025).
Dalam acara yang juga dihadiri Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifatul Fauzi, Gubernur Riau secara resmi mengukuhkan Forum Anak Riau.
Gubri juga menyampaikan terima kasih kepada Menteri PPPA yang telah menunjuk Provinsi Riau sebagai tuan rumah HAN, seraya berharap agar peringatan tersebut menjadi bentuk komitmen negara dalam menjamin hak-hak anak, khususnya di Provinsi Riau.
"Anak-anak Riau telah membuktikan bahwa mereka tidak hanya hebat dalam belajar dan berkarya, tapi juga dalam menjaga, mengenalkan, dan mengangkat budaya hingga dikenal di dunia internasional," kata Gubri.
Gubernur menyebut anak-anak hari ini mampu berkreativitas dan berkontribusi, bukan hanya orang dewasa. Ia pun mengaku bangga pada anak Riau yang viral telah memperjuangkan dan melestarikan tradisi Pacu Jalur.
Gubernur Riau menekankan pentingnya pendidikan budaya sejak dini. Dalam ajaran Melayu, katanya, orang yang hilang budayanya, hilang pula marwah dan jati dirinya. Jika tidak dikenalkan sejak kecil, maka budaya hanya akan tinggal cerita.
“Budaya bukan hanya warisan, tapi juga peluang masa depan. Kami ingin anak-anak Riau bukan hanya sehat, tapi juga berakhlak, mencintai tanah kelahirannya, dan bangga akan budayanya,” ujar Gubri.
Ia juga menegaskan bahwa anak-anak adalah kekuatan bangsa, bukan hanya penerus pembangunan, tapi juga penjaga identitas. "Jangan takut bermimpi. Jadilah anak-anak yang sehat, cerdas, kreatif, dan berakhlak. Gunakan teknologi secara positif, dan jangan lupa hormati orang tua serta guru," kata Gubri.**/nai