Berkabarnews com, Pekanbaru - Sebanyak 437 Jemaah Calon Haji (JCH) Provinsi Riau dengan 8 orang Petugas yang tergabung dalam Kloter 2 Riau atau BTH-04 dilepas oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau H. Muliardi, Senin (5/5/2025) di Aula Keberangkatan Arafah II Embarkasi Haji Batam.

Saat pelepasan Muliardi berpesan agar Jemaah haji merupakan tamu khusus yang dipanggil Allah untuk datang ke rumah Nya. Oleh karena itu Jemaah harus dapat mengatur energi dan menjaga kesehatan.

“Jemaah calon haji ini merupakan tamu khusus yang dipanggil Allah langsung untuk berkunjung ke rumah Nya, oleh karena itu manfaatkan waktu yang ada untuk beribadah dengan baik, karena Bapak/ibu berdasarkan kuota antrian sudah menunggu 12 - 13 tahun. Jemaah calon haji diminta mengatur energi dan menjaga kesehatan," ujarnya.

Lebih lanjut Muliardi mengatakan bahwa perjalanan haji ini bukan perjalanan biasa, tetapi ini adalah perjalanan ke langit.

"Karena itu, perbaikilah niat, karena keikhlasan adalah vitamin paling kuat dalam menjalankan ibadah ini," tambahnya.

Kakanwil Kemenag juga meminta para jemaah haji untuk menjaga kesucian perjalanan ini, jangan sampai energi tersedot oleh hal-hal yang tidak perlu.

"Jangan sampai energi terkuras di awal, Tujuan utama kita adalah berhaji, bukan sekadar berziarah, Jangan sampai karena mengejar Arba’in, akhirnya tidak sanggup menyempurnakan ibadah haji di Makkah," terangnya.

Muliardi juga berpesan kepada petugas untuk memberikan layanan ramah, lembut dan tidak emosi kepada jemaah.

“Jangan sekali-kali membentak jemaah atau suaranya keras. Layani jemaah dengan baik dan lembut. Jemaah haji itu senang apabila melihat petugas yang memakai seragam dan ada tanda bendera merah putih, dari negara sendiri," lanjutnya.

Hingga hari kedua Jemaah haji Provinsi Riau sudah 873 orang jemaah dan 8 orang petugas, 6 orang PHD dan 2 orang KBIHU diberangkatkan menuju Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz Madinah.

Hari ini akan masuk Jemaah kloter 3 Riau atau BTH – 05 asal Kabupaten Kampar sebanyak 438 orang Jemaah dan 4 Petugas Kloter serta 3 orang PHD.**/ian