Pertama di Indonesia, Jalan di Jalintim Diperbaiki Kerja Sama Badan Usaha
Senin, 01-03-2021 - 12:20:34 WIB
TERKAIT:
   
 

PALEMBANG - Pertama di Indonesia, proyek perbaikan jalan kerja sama antara pemerintah dan badan usaha atau KPBU. Hari ini dimulai di Jalintim di Palembang, jalan non-tol sepanjang 29,87 kilometer.

Selama masa perbaikan akan dilakukan sistem buka tutup, dan jika terjadi antrean atau kemacetan hingga satu kilometer, investornya akan didenda. Pemerintah menargetkan konstruksi selesai pada tahun 2023.

Menurut Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional Sumatera Selatan (BBPJN Sumsel) Syaiful Anwar, proses KPBU untuk jalan lintas timur (Jalintim) Sumsel tergolong lancar hingga bisa masuk tahap fisik.

“Sudah financial close pada 22 Februari. PT JAA (Jalintim Adhi Abipraya) bakal laksanakan pembangunan bulan depan dan kami pastikan penanganan lalu lintas selama masa konstruksi lebih tertata,” katanya, dilansir dari Inews.Id.

Menurut Syaiful, pengembalian investasi melalui skema availability payment (AP). Adapun estimasi investasi proyek kerjasama ini senilai Rp982,40 miliar, yang terdiri dari biaya konstruksi dan bunga selama proses konstruksi. Proyek preservasi Jalintim terseut memiliki masa konsesi selama 15 tahun.

Setelah masa konstruksi, pengelola juga wajib melaksanakan masa layanan selama 12 tahun kemudian. BBPJN optimistis PT JAA dapat menyelesaikan masa konstruksi tepat waktu.

Sementara itu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) KPBU Jalintim, Perwira, mengatakan pihaknya memastikan penanganan lalu lintas (lalin) di sepanjang jalan yang dipreservasi akan lebih tertata selama masa konstruksi.

“Nanti akan diberlakukan sistem buka-tutup, antrean kendaraan tidak boleh lebih dari 1 kilometer. Kalau terjadi antrean panjang, mereka bisa kita denda,” kata Perwira.

Perwira mengatakan, investor juga wajib memperbaiki jalan apabila ada pengaduan dari masyarakat. Pihaknya telah menyediakan nomor hotline untuk layanan pengaduan dari masyarakat terkait kondisi jalan di sepanjang Jalintim tersebut.

Adapun ruas jalan yang dipreservasi meliputi, Jalan Srijaya Raya sepanjang 6,3 Km, Jalan Mayjen Yusuf Singadekane sepanjang 5,2 Km, Jalan Letjen H. Alamsyah Ratu Prawiranegara sepanjang 3,15 Km, Jalan Soekarno-Hatta sepanjang 8,32 Km, Jalan Akses Terminal Alang-Alang Lebar sepanjang 4 Km dan Jalan Sultan Mahmud Badaruddin II sepanjang 2,9 Km.***/zi





 
Berita Lainnya :
  • Pertama di Indonesia, Jalan di Jalintim Diperbaiki Kerja Sama Badan Usaha
  •  
    Komentar Anda :

     
    PILIHAN +
    #1 BNPT: Mengubah Pancasila Berarti Membubarkan Bangsa Indonesia
    #2 Let's Graze with Cows at Padang Mangateh
    #3 JualBuy.com, Startup Asli Anak Riau Resmi Diluncurkan
    #4 Airlangga Hartanto Serahkan SK Pada Adi Sukemi untuk Maju di Pilkada Pelalawan
    #5 Polda Riau Selidiki Uang BLT Covid-19 yang Diselewengkan
     

     

    Quick Links

     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     

    Kanal

     
    + Nasional
    + Politik
    + Ekonomi
    + Daerah
    + Hukrim
     
     

     

     
    + Internasional
    + Lifestyle
    + Indeks Berita
     
     
    © 2020 berkabarnews.com, all rights reserved