Wakil Ketua MPR Tanya Kesungguhan Jokowi Reshuffle Kabinet
Kamis, 09-07-2020 - 06:22:24 WIB
|
Rombongan MPR RI saat mengunjungi Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (8/7/2020) |
BOGOR - Rabu (8/7/2020) rombongan pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan Bogor.
Dalam pertemuan itu, Ketua MPR Bambang Soesatyo mengungkapkan salah satu hal yang jadi bahan perbincangan adalah soal wacana reshuffle kabinet.
"Tadi Pak Syarief Hasan juga menyampaikan soal reshuffle. Presiden menyampaikan ini masih kewenangan beliau. Nanti akan, jadi tidak tahu apakah reshuffle atau tidak," ujar Bambang Soesatyo usai pertemuan dengan Jokowi, sebagaimana dilansir dari CNN Indonesia.
Sementara itu Wakil Ketua MPR RI Syarief Hasan mengatakan Jokowi hanya menyampaikan agar kabinet yang ada sekarang ini bekerja maksimal.
"Secara implisit bapak presiden mengatakan menginginkan kabinet ini bekerja maksimal. Secara implisit begitu, jadi silakan diartikan," katanya.
Sejak beredarnya rekaman sidang kabinet tatap muka perdana pada 18 Juni 2020 yang lalu, isu reshuffle memang mencuat. Dalam sidang tersebut Jokowi mengungkapkan kemarahannya atas kinerja kementerian yang terkesan tidak serius dalam menangani Covid-19. Jokowi bahkan mengatakan tidak segan membubarkan lembaga hingga melakukan reshuffle menteri.
Kemarahan Jokowi ini membuat banyak spekulasi bermunculan mengenai nama-nama menteri yang dianggap layak di depak. Dalam survei Indonesia Political Opinion (IPO), Menkes Terawan Agus Putranto dan Menkumham Yasonna H Laoly menjadi dua menteri teratas yang paling diharapkan untuk diganti.**
Komentar Anda :