BNEWS - Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau, Ikhwan Ridwan mengatakan, untuk tahun 2023 pihaknya telah mengusulkan formasi kebutuhan PPPK guru ke Kemenpan-RB sebanyak 3.057 orang.

Menurut Ikhwan Ridwan, Selasa (16/5/2023), usulan kebutuhan PPPK tahun 2023 tesebut menindaklanjuti surat Menpan-RB tentang Pengadaan Aparatur Sipil Negara (ASN) tahun 2023.

"Kita menganalisa kebutuhan jabatan yang tersedia dan kemampuan keuangan daerah. Karena kita ingin melihat sejauh mana peran pegawai yang akan diangkat menjadi PPPK ini dalam mewujudkan visi misi gubernur dan jumlahnya 3.5057 tersebut," ungkapnya.

Termasuk yang jadi pertimbangan adalah Peraturan Kementerian Keuangan (PMK) terkait penetapan Dana Alokasi Umum (DAU) untuk membiayai gaji PPPK. Dalam PMK Nomor 212 disebutkan untuk gaji PPPK tahun 2022 dan 2023 itu sudah di plot Kemenkeu.

"Jadi usulan PPPK 2023 itu juga menyandingkan dengan PMK dan analisa-analisa tersebut," kata Ikhwan.

Ikhwan mencontohkan, misalnya gaji PPPK guru tahun 2022 di Dinas Pendidikan Riau itu sudah diplot untuk sekitar 7.297 orang. Namun setelah masa sanggah yang lulus hanya 5.851 pernah.

"Artinya itu ada selisih. Nah, selisih itu yang kita usulkan kembali ke pemerintah melalui Kemenpan-RB untuk dijadikan pertimbangan pemerintah menetapkan alokasi formasi Riau tahun 2023," ujarnya.

Menurut Ikhwan, itu pun formasi yang ditetapkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi belum tentu sama dengan usulan kebutuhan yang disampaikan Pemrov Riau.

Tahun ini Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) meminta pemerintah daerah (pemda) mengajukan formasi guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2023. Pemerintah pusat membuka kuota guru PPPK 2023 sebanyak 601.286 orang.**/yas