Soroti Kecelakaan Kerja PHR, Gubri: Ini Ada Kelalaian dan Jadi Pembelajaran
Rabu, 08-02-2023 - 18:39:24 WIB
Gubernur Riau Syamsuar
TERKAIT:
   
 

BNEWS - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar ikut menyoroti kecelakaan kerja yang terjadi di wilayah kerja Blok Rokan dan menelan korban jiwa berturut-turut dan mengatakan, meninggal itu kuasa Tuhan, tapi kalau tidak melakukan sesuatu yang keliru tidak mungkin terjadi hal itu.

Menurut Gubri saat menerima kunjungan kerja SKK Migas Wilayah Sumbagut dan KKKS Wilayah Riau di Ruang Melati Kantor Gubernur Riau, dulu wilayah kerja Blok Rokan masih dikelola PT Chevron Pasific Indonesia (CPI) puluhan tahun hampir tidak terdengar kecelakaan kerja yang menelan korban jiwa.

"Chevron itu sudah berapa lama di Riau, berapa pekerjaan yang meninggal? PT Chevron dulu hampir tak terdengar pekerja meningggal karena kecelakaan kerja. Artinya ini adalah kelalaian, karena ini kejadian ini harus menjadi pembelajaran dan perhatian SKK Migas untuk mengawasi perusahaan," katanya.

"Cari keuntungan boleh-boleh saja, tapi jangan sampai membuat orang meninggal. Ini saya ingatkan kepada bapak ibu. Tolong diperhatikan, tidak sesederhana itu masalahnya meninggal dunia," sambungnya.

Gubri mengaku sebelumnya sempat bertemu dengan Direktur Utama PT PHR saat terdapat tujuh pekerja subkontraktor yang meninggal dunia akibat kecelakaan kerja.

"Saya katakan ke pak Jaffee, coba bapak cek SOP tenaga kerja, dan SOP ini SKK Migas bisa mengawasi. Ini kan ada rekanan bekerja ikut tender. Kemudian, rekanan ini ada sub-sub lagi, sehingga SOP yang seharusnya menyelamatkan tenaga kerja tidak dilakukan. Pernah tidak PHR mengecek persyaratan kerja terhadap subkontraktor yang bekerja," ujarnya.

"Jadi kalau tidak ada sesuatu yang salah, tidak akan mungkin terjadi korban kecelakaan kerja yang begitu banyak dan terus menerus. Satu, dua, tiga, empat sampai tujuh orang," ucapnya.

Sebab lanjut Gubri, setelah pengawas Disnakertrans Riau turun mengecek secara teliti, dan PHR diminta untuk mengecek kesehatan pekerja.

"Artinya kan jelas, ada SOP yang harusnya dikerjakan untuk keselamatan kerja. SOP keselamatan kerja itu wajib diperhatikan oleh semua perusahaan," tegasnya.

Karena itu, Gubri berharap tahun 2023 ini tidak korban yang meninggal akibat kecelakaan kerja seperti tahun lalu.

"Memang tadi SKK Migas sudah menyampaikan akan melakukan perbaikan-perbaikan kepada wilayah kerja PHR, termasuk PT BSP. Makanya saya juga minta SKK Migas untuk melakukan pengawasan, baik itu pengawasan kerja maupun SOP keselamatan tenaga kerja yang bekerja di sana," katanya.**/zie




 
Berita Lainnya :
  • Soroti Kecelakaan Kerja PHR, Gubri: Ini Ada Kelalaian dan Jadi Pembelajaran
  •  
    Komentar Anda :

     
    PILIHAN +
    #1 BNPT: Mengubah Pancasila Berarti Membubarkan Bangsa Indonesia
    #2 Let's Graze with Cows at Padang Mangateh
    #3 JualBuy.com, Startup Asli Anak Riau Resmi Diluncurkan
    #4 Airlangga Hartanto Serahkan SK Pada Adi Sukemi untuk Maju di Pilkada Pelalawan
    #5 Polda Riau Selidiki Uang BLT Covid-19 yang Diselewengkan
     

     

    Quick Links

     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     

    Kanal

     
    + Nasional
    + Politik
    + Ekonomi
    + Daerah
    + Hukrim
     
     

     

     
    + Internasional
    + Lifestyle
    + Indeks Berita
     
     
    © 2020 berkabarnews.com, all rights reserved