Sunariyah dari IDNTIMES Juara Satu Lomba Karya Tulis KemenPPA dan FJPI
Selasa, 19-07-2022 - 11:33:23 WIB
Indra Gunawan, Plt Deputi Bidang Partisipasi Masyarakat KemenPPPA
TERKAIT:
   
 

BNEWS - Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPA) mengumumkan tiga pemenang lomba karya tulis bertema 'Mengawal UU TPKS di Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA), bekerja sama dengan Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI-KemenPPPA).

Untuk juara I diberikan kepada Sunariyah (IDNTIMES) dengan judul tulisan 'Dari Kemadang ke Timbanuh, Tegakkan Kesetaraan Cegah Kekerasan Seksual'. Juara II adalah Khairiah Lubis (DAAITV) lewat tulisan 'Menyatukan Kekuatan di Desa Denai Lama'. Dan, juara III Elviza Diana (ficus.id) dengan tulisan 'Batik di Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak Mendalo Darat'.

Pengumuman pemenang lomba tulis ini melalui proses penilaian secara ketat yang dilakukan oleh tiga dewan juri, terdiri dari Indra Gunawan (Plt Deputi Bidang Partisipasi Masyarakat KemenPPPA); Evi Mariani (Pemimpin Umum Project Multatuli) dan Uni Lubis (Ketua Umum FJPI).

Proses penerimaan tulisan/artikel peserta lomba telah dilakukan pada bulan April hingga Juni 2022.

Rapat Dewan Juri dilakukan secara terbuka via zoom, dimana membahas dengan cermat indikator penilaian setiap artikel, sebanyak dua kali pada 5 Juli 2022 dan 13 Juli 2022.

Rapat Dewan Juri menetapkan indikator penilaian pemenang yaitu kesesuaian dengan tema (bobot 40%); kelengkapan data (kedalaman dan penggalian/foto/ grafis) (bobot 35%) serta penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar (bobot 25%) dengan skala penilaian : 60-100.

Plt Deputi Bidang Partisipasi Masyarakat KemenPPPA yang juga juri dan pencetus lomba ini, Indra Gunawan mengungkapkan, lomba penulisan implementasi UU TPKS dan DRPPA merupan upaya untuk terus mensosialisasikan UU TPKS yang baru disyahkan.

"Kebetulan KemenPPPA juga sedang mengembangkan DRPPA dengan 10 indikatornya (5 indikator kelembagaan dan 5 substansi). Berbagai isu pemberdayaan perempuan dan perlindungan perempuan dan anak tentunya diharapkan juga menjadi perhatian di masyarakat sampai di tingkat paling bawah yaitu di tingkat desa/kelurahan," ucapnya, Jumat (15/7/2022).

Indra mengatakan tujuannya tentu lebih mempercepat pencapain tujuan pembangunan berkelanjutan, dimana salah satu indikatornya adalah terwujudnya kesetaraan gender.

"Di dalam Beijing Platform for Action perempuan di pedesaan juga menjadi salah satu critical area dari 12 critical area yang menjadi perhatian dunia. Pemerintah juga saat ini sangat memperhatikan pembangunan di pedesaan salah satunya melalui alokasi dana desa," ungkapnya.

Oleh karena itu, lanjut Indra, tentu pembangunan di desa perlu melibatkan perempuan sebagai pelaku pembangunan untuk mempercepat dan menikmati hasil-hasil pembangunan. Melalui DRPP diharapkan dpt meningkatkan kesejahteraan masyarakat pada umumnya.

"Untuk melihat sejauh mana pengembangan DRPPA dan peran perempuan pedesaan kami menggandeng FJPI untuk bersama-sama tidak hanya memberitakan, tapi tentunya bisa memberikan masukan-masukan pengembangan DRPPA dari berbagai temuan liputan di lapangan. Termasuk juga mensosialisasikan UUTPKS yang baru disaahkan," ujarnya.**/ril




 
Berita Lainnya :
  • Sunariyah dari IDNTIMES Juara Satu Lomba Karya Tulis KemenPPA dan FJPI
  •  
    Komentar Anda :

     
    PILIHAN +
    #1 BNPT: Mengubah Pancasila Berarti Membubarkan Bangsa Indonesia
    #2 Let's Graze with Cows at Padang Mangateh
    #3 JualBuy.com, Startup Asli Anak Riau Resmi Diluncurkan
    #4 Airlangga Hartanto Serahkan SK Pada Adi Sukemi untuk Maju di Pilkada Pelalawan
    #5 Polda Riau Selidiki Uang BLT Covid-19 yang Diselewengkan
     

     

    Quick Links

     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     

    Kanal

     
    + Nasional
    + Politik
    + Ekonomi
    + Daerah
    + Hukrim
     
     

     

     
    + Internasional
    + Lifestyle
    + Indeks Berita
     
     
    © 2020 berkabarnews.com, all rights reserved