BNEWS - Labu siam adalah sejenis sayuran dan sayuran ini dipercaya memiliki sejumlah manfaat, termasuk salah satunya untuk membantu menurunkan berat badan, karena kemampuannya mengontrol berat badan menjadi lebih terkendali.

Labu siam juga menawarkan cukup banyak vitamin, mineral, dan serat penting bagi tubuh. Labu siam juga rendah kalori, nol lemak, dan natrium. Oleh karena itu, labu siam cukup sehat untuk dikonsumsi sebagai menu makanan diet.

Manfaat Labu Siam untuk Diet
1. Kontrol berat badan: salah satu manfaat labu siam untuk diet yaitu bisa mengontrol sekaligus meningkatkan berat badan dengan cara sehat.

Labu siam berukuran 203 gram menyediakan 39 kalori dan 4 gram serat. Serat tersebut dapat memperlambat laju pengosongan perut sehingga membuat kenyang lebih lama.

Menurut penelitian, serat larut labu siam akan memengaruhi hormon kelaparan serta meningkatkan hormon kepenuhan, seperti glukagon (GLP-1) dan peptida YY (PYY).

2. Kontrol gula darah: labu siam sangat rendah karbohidrat namun tinggi serat larut yang berfungsi mengatur kadar gula darah.

Penelitian menunjukkan bahwa senyawa dalam labu siam berperan dalam meningkatkan sensitivitas terhadap insulin. Hal itu juga sangat memengaruhi aktivitas enzim terkait dengan kontrol gula darah yang buruk serta penyakit diabetes tipe 2.

3. Kaya antioksidan: dalam setiap labu siam terdapat kandungan antioksidan quercetin, myricetin, morin, dan kaempferol.

Antioksidan adalah senyawa untuk melindungi dari kerusakan sel, mengurangi peradangan, dan menurunkan stres di dalam tubuh. Selain itu, labu siam termasuk sumber vitamin C yang sangat baik dan berfungsi sebagai antioksidan bagi tubuh.

4. Melancarkan pencernaan: perbanyak konsumsi buah dan sayuran seperti labu siam saat diet dapat meningkatkan fungsi pencernaan lebih maksimal.

Terlebih, saluran pencernaan sangat bertanggung jawab atas berbagai fungsi penting, termasuk detoksifikasi, kekebalan, sampai penyerapan nutrisi. Hasil penelitian menyatakan bahwa labu siam kaya flavonoid untuk membantu enzim pencernaan saat proses ekskresi di saluran cerna.

Serat pada labu siam sangat baik untuk mendukung program diet karena dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Selain itu, konsumsi labu siam yang rutin bermanfaat kurangi risiko penyakit berbahaya lain seperti tekanan darah tinggi, kolesterol, dan kanker.

Senyawa myricetin atau antioksidan dalam labu siam terbukti ampuh menurunkan kolesterol, khususnya pada penelitian hewan. Sedangkan bagi manusia perlu dipelajari lebih lanjut.**/ara