Taliban Setuju Evakuasi Warga di Bandara Kabul Dilanjutkan
Selasa, 17-08-2021 - 13:42:57 WIB
Suasana Bandara Kabul
TERKAIT:
   
 

BNEWS - Kepala Komando Pusat Amerika Serikat (AS), Jenderal Frank McKenzie bertemu dengan para pemimpin senior Taliban di ibu kota Qatar, Doha, dan mencapai kesepakatan bahwa upaya evakuasi di Afghanistan dapat dilanjutkan tanpa gangguan. Drmikian dilaporkan Associated Press (AP) pada Senin (16/8/2021).

Situasi di Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul semakin kacau ketika kedutaan besar AS di negara itu ditutup, mereka mengirim anggota staf ke bandara, bergabung dengan puluhan ribu warga Afghanistan yang putus asa untuk keluar negara yang dilanda krisis itu.

Para pejabat AS mengatakan tujuh orang tewas, termasuk beberapa yang berpegangan pada pesawat militer Amerika dan berjatuhan ke tanah saat pesawat lepas landas, menurut laporan AP.

Video pengamat dari tempat kejadian menunjukkan ratusan orang berlari melintasi landasan, dan orang-orang duduk di atas pesawat jet penumpang, meski penerbangan sipil ditunda, dengan perjalanan udara dikurangi hanya operasi militer.

Taliban pada Minggu (15/8/2021) merebut Kabul tanpa hambatan, dan mengumumkan mereka sekarang menguasai negara itu, menandai kembalinya kekuasaan 20 tahun setelah pasukan AS memasuki negara itu setelah serangan teror 11 September 2001.

Sejauh ini, tampaknya Taliban memang menahan diri untuk mencoba mengambil alih bandara, bagian terakhir dari negara yang tidak berada di bawah kekuasaan Taliban.

Seorang reporter CNN di tempat kejadian mengatakan pada Senin malam (16/8/2021) di Kabul bahwa milisi Taliban menyediakan keamanan di luar bandara, untuk memungkinkan masuknya masyarakat yang lebih tertib ke dalam bandara.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken memperingatkan bahwa setiap upaya Taliban untuk mengganggu evakuasi akan mendapatkan balasan cepat. Diperkirakan ada 6.000 tentara AS di lokasi untuk mengamankan bandara dan membantu evakuasi.

Departemen Luar Negeri AS mengumumkan militernya sekarang mengendalikan operasi lalu lintas udara di bandara. Pejabat yang mengawasi logistik mengatakan mungkin bisa menerbangkan sekitar 5.000 orang per hari keluar dari bandara dengan aman.

Prioritas diberikan kepada staf di kedutaan, termasuk sekitar 4.000 dari kedutaan AS, bersama dengan puluhan ribu warga Afghanistan yang membantu AS dan sekutunya selama perang 20 tahun.**/republika





 
Berita Lainnya :
  • Taliban Setuju Evakuasi Warga di Bandara Kabul Dilanjutkan
  •  
    Komentar Anda :

     
    PILIHAN +
    #1 BNPT: Mengubah Pancasila Berarti Membubarkan Bangsa Indonesia
    #2 Let's Graze with Cows at Padang Mangateh
    #3 JualBuy.com, Startup Asli Anak Riau Resmi Diluncurkan
    #4 Airlangga Hartanto Serahkan SK Pada Adi Sukemi untuk Maju di Pilkada Pelalawan
    #5 Polda Riau Selidiki Uang BLT Covid-19 yang Diselewengkan
     

     

    Quick Links

     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     

    Kanal

     
    + Nasional
    + Politik
    + Ekonomi
    + Daerah
    + Hukrim
     
     

     

     
    + Internasional
    + Lifestyle
    + Indeks Berita
     
     
    © 2020 berkabarnews.com, all rights reserved