BNEWS - Bantuan yang disalurkan untuk Usaha Kecil Mikro Menangah (UMKM) di Kota Pekanbaru mencapai Rp 76,8 miliar. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Koperasi UMKM Kota Pekanbaru, Idrus, Senin (31/5/2021).

Menurut Idrus, sosisalisasi tentang bantuan untuk UMKM ini dilakukan lewat media sosial seperti, Grup WhatsApp. Bantuan ini untuk UMKM yang terdampak Pandemi Covid-19.

"Selain sosialisasi kita juga melakukan pendataan untuk UMKM di Kota Pekanbaru," kata Idrus.

Idrus juga menyampaikan, Dinas Koperasi UMKM Kota Pekanbaru melakukan pendataan langsung ke pelaku UMKM yang terdampak pandemi. Kemudian mengimbau melalui media, melalui Grup WA, dan organisasi-organisasi UMKM, tentang bagaimana mendapatkan bantuan untuk UMKM dari presiden dan BPUM.

"Bantuan langsung masuk ke rekening pelaku UMKM, kita hanya memasukkan data mereka ke pusat, minta bantuan itu ke pusat," kata Idrus.

Pada tahun 2020, Dinas Koperasi UMKM Kota Pekanbaru mendata sebanyak 31.700 pelaku UMKM terdampak pandemi Covid-19 dan 31.700 pelaku UMKM mendapatkan bantuan langsung dari pusat lewat rekening masing-masing sebesar Rp 2.400.000.

Di tahun 2021, Dinas Koperasi kembali melakukan pendataan terhadap pelaku UMKM yang terdampak. Hasilnya, 6.979 UMKM terdampak Covid-19 terdata, dan sudah dilaporkan ke kementerian melalui Dinas Perindustrian Koperasi UMKM Provinsi Riau.

"Tahun 2021, bantuan itu masih ada, namun besarannya hanya separoh dari tahun 2020, yakni Rp 1.200.000. Pelaku UMKM yang terdata di tahun 2020 itu, otomatis mendapatkan bantuan kembali sebesar Rp 1.200.000," kata Idrus.**/zi