SUMEDANG - Korban bus masuk jurang di Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, bertambah menjadi 22 orang. 15 penumpang luka ringan dan 13 penumpang luka berat.

Hingga dinihari tadi, Kamis (11/3/2021) tim Pencarian dan Penyelamatan (SAR) Jawa Barat telah mengevakuasi 22 jenazah korban kecelakaan bus tersebut.

Menurut Kasie Operasi dan Siaga Kantor SAR Jawa Barat, Supriyono, jenazah para korban dibawa ke Puskesmas Wado dan juga RSUD Sumedang. Tetapi masih ada beberapa jenazah korban yang tersisa di bus tersebut.

Adapun korban ke-22 berhasil dievakuasi pada pukul 00.05 WIB. Petugas mengevakuasi korban itu dari bus pariwisata PO Sri Padma Kencana dengan nomor polisi T 7591 TB yang terperosok sekitar 20 meter ke dalam jurang di sekitar Jalan Raya Sumedang-Cibereum.

Petugas SAR dibantu tim lainnya masih berupaya melakukan evakuasi korban yang ada di bus tersebut. Menurut Supriyono ada empat korban yang diduga meninggal dunia masih terhimpit di dalam bus.

"Kita maksimalkan untuk melakukan evakuasi terhadap empat korban tersebut yang diperkirakan masih terjebak di dalam bus," kata dia, dilansir dari Antara.

Adapun lokasi kecelakaan merupakan jalan menurun panjang dengan bahu jalan yang berdekatan dengan jurang. Bus itu terperosok dengan keadaan terbalik.

Diduga bus berkapasitas 62 orang yang ditumpangi rombongan peziarah dari sebuah sekolah itu melaju dari arah Malangbong, Kabupaten Garut ke arah Sumedang. Di lokasi kejadian dengan jalan menurun, bus itu oleng lalu terperosok ke jurang.

Di bawah jurang tersebut ada rumah pemukiman warga. Namun, menurut Supriyono tidak ada penduduk atau pengguna jalan lain yang ikut menjadi korban dalam kejadian tersebut.***