PEKANBARU - Kecelakaan yang kembali terjadi di jalan tol Pekanbaru - Dumai (Permai) Rabu (13/1/2021) lalu dinilai Hardianto, Wakil Ketua DPRD Riau perlu segera dievaluasi.

"Kita minta ada evaluasi khusus terhadap kejadian ini. Kecelakaan itu kan ada dua, ada tunggal, dan ada lawan. Kalau tunggal paling hanya 1 dan 2, saya ingat betul yang tunggal itu ada Pajero menabrak pembatas jalan, tapi kalau yang menabrak truk itu sudah banyak," kata Hardianto, Jumat (15/1/2021).

Seperti diketahui, setidaknya telah terjadi 36 kecelakaan sejak Tol Permai resmi dibuka untuk umum September 2020 lalu. Hardianto segera menuding perkara ini ke pihak Hutama Karya Indonesia (HKI) selaku kontraktor agar segera dilakukan evaluasi.

Ketika disinggung soal kecepatan sebagai penyebab kecelakaan, Hardianto mengatakan hal itu bukan persoalan. Menurutnya kecepatan bukan masalah asalkan bisa mengendalikan.

"Kecuali kalau kondisi jalan sedang ramai," katanya.

Kemudian Hardianto menilai dari sisi mobil truk yang masuk tol.

"Jangan selalu menyalahkan kendaraan kecil, evaluasi pada truk harus dilakukan. Belum lagi kita bicara truk yang overload. Ini menyangkut nyawa, sudahlah korban banyak akibat Covid, jangan kecelakaan di tol ikut menyumbang angka kematian di Riau," katanya.(hr3)