Tim KKN Kelompok 8 UMRI Sosialisasikan Bahaya Karhutla di Siak dan Meranti Kamis, 27/08/2020 | 00:19
PEKANBARU - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 8 Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) mewujudkan baktinya dengan melaksanakan kegiatan sosialisasi di dua kabupaten berbeda di Riau.
Dengan mengusung tema kebakaran hutan dan lahan (karhutla), mahasiswa memberikan penyuluhan kepada masyarakat di Desa Sam-Sam, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak dan di Desa Lemang, Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti.
Pada tahun 2020 ini tingkat terjadinya karhutla di Kabupaten Siak jauh menurun, jika pada tahun 2019 Kabupaten Siak mencapai 479 hektar lahan yang habis dilalap api, pada tahun 2020 ini terhitung sekitar 166 hektar di Siak yang terbakar. Meskipun begitu penyuluhan harus tetap dilakukan agar karhutla tidak perlu terjadi lagi.
“Kami berharap dengan adanya edukasi ini, dapat memberikan pemahaman kepada warga sekitar tentang pentingnya menjaga lingkungan agar dapat mengurangi terjadinya kebakaran hutan dan lahan supaya tidak terulang lagi di tahun-tahun yang akan datang,” kata Saipul hakim selaku koordinator KKN Kepulauan Meranti.
Begitu pun dengan Kabupaten Kepulauan Meranti, pada tahun 2019 lahan yang terbakar terdata mencapai 85 hektar, dan pada tahun ini sekitar 35 hektar.
“Di desa ini belum terjadi kasus kebakaran baru, dan semoga jangan sampai terjadi, karena dulu di tahun 2016 sempat terjadi kebakaran yang membakar beberapa hektar di lokasi ini,” kata Muhammad Irfan selaku RT setempat.
Dalam penutupannya Irfan menambahkan, bertepatan dengan momen ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia juga semoga akan lebih banyak masyarakat yang paham bahaya kebakaran hutan dan lahan sehingga masyarakat Riau juga bisa merdeka dari kabut asap.**