PEKANBARU - Seleksi masuk Pondok Pesantren As Salam di desa Naga Beralih, Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar, akan dimulai pada tanggal 28 Maret 2021. Untuk memudahkan peminat, tes juga dilakukan secara online.

Tes dilakukan dua cara, yakni tes tulisan dengan muatan soal tentang pengetahuan umum, pendidikan agama Islam. Kemudian ada tes lisan dalam bentuk wawancara.

Untuk tes lisan yang diuji adalah praktek ibadah shalat, membaca dan menulis Al-Quran. Wawancara ini untuk memantau prestasi santri dan latar belakang keluarga serta motivasi belajar santri.

Menurut ketua panitia penerimaan santri baru tahun ajaran 2021/2022 Ihfazni Arham, tes dilaksanakan hari 28 Maret 2021, dimulai pada pukul 08.00 s/d 09.00 untuk sesi ujian tulisan.

"Setelah itu istirahat lebih 30 menit, kemudian dilanjutkan ujian lisan dan wawancara pada pukul 09.30 sampai dengan pukul 12.30," katanya.

Seluruh rangkaian pelaksanan tes, mulai dari tes tulisan, lisan dan wawancara akan diupayakan hasilnya bisa di umumkan pada pukul 14.00 WIB hari itu juga. Setelah pengumuman kelulusan para calon santri baru dapat langsung mendaftar ulang, tanggal 28 Maret 2021 sampai dengan 14 April 2021.

Untuk memotivasi calon santri baru, pondok pesantren Assalam memberikan reward kepada peserta tes dengan hasil tes tertinggi I, II dan III yaitu berupa beasiswa.

Peraih hasil tes tertinggi I mendapatkan beasiswa senilai Rp.1.950.000 (3 bulan SPP), peraih hasil tes tertinggi II mendapatkan beasiswa senilai RP.1300.000 (2 bulan SPP), sedangkan Peraih hasil tes tertinggi III (tiga) mendapatkan beasiswa senilai Rp.650.000 (1 bulan SPP)

Tidak hanya itu, pondok pesantren As Salam juga memberikan reward kepada santri yang berprestasi di sekolahnya, yakni peringkat 1-5 besar pada kelas 4, 5, 6 di sekolah dasar (SD) atau di sekolah menangah (SMP/MTs) pada kelas 7,8,9 diberikan keringanan biaya sebesar 50 % dari biaya perlengakapan.

"Hal itu dilakukan supaya santri-santri yang masuk memiliki kualitas yang bagus,' kata Asdisyah Mursyid, selaku pengurus Ponpes As Salam yang juga menjabat sebagai Kapolsek Singingi ini.

Untuk memudahkan pendaftar, sebagaimana disampaikan ketua panitia, pendaftaran dapat dilaksanakan secara online dengan link: bit.ly/psb-assalam2021.

"Dengan memanfaatkan teknologi ini, pendaftaran akan lebih mudah, efisien dan juga mengingat kondisi pendemi hari ini," kata Asdisyah

Dr. Muhammad Amin,M.Pd Pimpinan Pondok Pesantren Assalam mengatakan, untuk tahun ini pihaknya sangat bersyukur karena dapat menyaring calon santri baru, disebabkan peningkatan pendaftar yang sangat signifikan sekali.

"Kita akan mengedepankan objektifitas dalam melakukan seleksi penerimaan santri baru ini," katanya.**/dai